Lika-Liku Ospek Uniska...





Setelah 1 tahun hidup ngga karuan yang telah lulus tahun 2014 dari SMA akhirnya telah menjadi mahasiswa baru (MABA) di Uniska Banjarmasin di tahun 2015. kalo gue jadi maba santai-santai aja dan ngga terlalu sibuk kaya orang yang mempersiapkan segala bahan dan yang harus di bawa buat ospek.

 H-1 ospek pun tiba, ternyata yang gue pikirkan untuk santai mencari pakaian ospek ngga sesuai Realita, dan ternyata gue pun kalang kabut, panik, mau pecah ni kepala ngepikirin celana gue yang hilang di dalam tas, gue mencoba mengingatnya dimana gue menaruh celana hitam yang hilang dari dalam tas gue, mana banyak hal yang harus di urus pada malam itu.

gue mencoba berpikir dan mencoba untuk tenang, sambil menarik napas panjang gue pun bergegas ke daerah Belitung ke rumah nenek gue siapa tau ketinggalan disana sewaktu gue kerumah nenek siang tadi. di sepanjang jalan yang penuh dengan debu dan banyaknya kendaraan pada waktu itu gue berusaha mengingat dimana gue meletakkan celana hitam yang menghilang itu, tidak jauh dari rumah nenek, akhirnya ingatan gue pun pulih dan dapat mengingat dimana celana itu berada, gue coba tanya sama teman gue telpon lah Faisal lele untuk bertanya apa dia melihat celana gue yang tertinggal pada waktu gue Syuting film tadi. sebelumnya pada sore hari tadi bersama anak PCC Banjarmasin (Photography Conceptual Cinematography) membuat film Experimental  pada take terakhir di caffe de faraz , tapi masih dalam proses editing. kembali ke Faisal, Faisal pun mengangkat telpon.

"Hallo le!!!" kata gue.
faisal lele menjawab " apa mi??"
"ada melihat celana hitam ku lah di caffe tadi sal?" kata gue sambil berharap lele mengatakan iya.
" ada ai tadi , di bawa Agung rasanya"
(sambil menghembuskan napas yang telah gue tarik terus-terusan gue pun mulai tenang karena celana hitam gue di tempatnya agung)
"Thanks Sal!!" kata gue sambil menutup telpon.

gue beranjak dari tepi jalan Belitung menuju ke tempat Enal (ketua umum PCC) buat ngeprint Proposal. setelah selesai gue pun pulang dan ingin tidur buat ospek besok.

Pagi pun Tiba.....

mii, Azmiii!! suara itu terus hadir di telinga gue yang tertutup bantal, gue membuka mata dan mencari asal suara itu berasal, lihat bawah bantal, di balik kasur dan di lemari gue tidak bisa temukan suara itu setelah gue terdiam sejenak ternyata suara itu ber asal dari nyokap gue yang ngebangunin agar segara pergi ke kuliah karena jam sudah menunjuka pukul 6.25 WITA, dan gue pun harus sampai kekampus jam 7 biar ngga di hukum. dengan nyawa (roh) yg seadanya gue berjalan menuju kamar mandi dengan mata tertutup setengah. mandipun selesai, berpakaian rapi juga selesai gue pun salaman sama orang tua sambil pamit dan pergi ke kampus dengan mengucapkan Bismillah dalam hati agar di jalan dan pada waktu ospek selamat. agar terhindar dari rayuan cewe-cewe kampus.


Banyak!!



 Tibalah gue dikampus hijau nan indah ini, gue masuk gerbang gue senyum sama satpam dan memberi salam, senyum lagi sama mahasiswa lain dan senyum lagi sama batu, ya "batu" karena hampir aja gue jatuh karena batu. saking senangnya pertama masuk kampus, gue baru sadar ternyata gue datang terlambat setelah mendengar suara panitia berteriak "cepat,cepat masuk ke barisan!!". gue berlari kecil dan masuk kebarisan yang paling belakang.gue dengar-dengar ternyata upacara sudah berjalan cukup lama dan sebentar lagi ber akhir.

setelah beberapa puluh menit berada dilapangan akhirnya kami semua berpindah ke gedung kopertis yang berada di seberang kampus Uniska. karena gue terlambat dan tidak berkumpul dengan kelompok 35, gue keliling sendirian dan lama-kelamaan teman lama dan teman baru pun mulai berdatangan. tidak terlalau menyesali juga sih datang terlamabat karena tidak semua yang buruk itu buruk. Paham ngga hehe

 emang kebiasaan gue mulai SMA yaitu terlambat masih menempel di tubuh gue, karena itulah gue terlambat di kampus baru ini. entah kenapa keterlambatan sudah menjadi kebiasaan gue karena tiap pagi gue nonton Tv mulai dari Berita seputar Indonesia, curhat bersama mama dedeh, dan nonton kartun yang selalu ada di setiap pagi yaitu Spongebob. udah dulu deh ngomin masalah tv sekarang kita kembali ke masalah Ospek gue.

 ya setelah mondar-mandir sana sini, situ sini akhirnya ketemu juga sama kelompok gue yeahhhh... gue diam-diam dan masang muka Cool (dingin) biar terlihat wibawa, dan berbicara dengan nada yang ke cowo-cowoan "Id card saya ada ngga bu Ketua?" ya, ketua kelompok 35 seorang cewe yang sering makai masker dan mengaku punya agency HIJAB di daerah Banjarmasin mungkin karena itulah dia selalu menggunakan masker. ID card pun sudah di genggaman gue, sambil mengenakan ID card ke leher, kelompok 35 pun di panggil untuk kumpul dan segera ke gedung kopertis.

masuk ke dalam gedung, terlihat ada ribuan mahasiswa yang duduk kaya semut aja nih manusia banyak amat. gue mencoba duduk dan meminta koran buat alas duduk sama orang yang ada di sebelah gue. akhirnya gue duduk dengan celana yang sangat sempit dan susah untuk di lipat mau tidak mau kaki gue pun di luruskan saja. lama kelamaan bosan juga ya duduk mulu, mana acaranya masih lama, mana perut udah berteriak minta makan. gue angkat tangan kanan gue untuk melihat jam, gue kaget!!! ternyata gue lupa bawa jam tangan, terus gue lihat jam yang ada di handphone jam sudah menunjukan jam 11.30 siang. gue lihat di sekeliling terlihat gerak gerik para panitia untuk siap-siap mengambil makanan, bau makanan pun mulai tercium ternyata kami dapat makan yeeee, ngga banyak basa basi lagi kalo basa basi makanannya bisa basi langsung aja gue makan tanpa sisa, perut pun sudah terisi.perut pun tenang pikiran juga tenang. jam 5 tiba saatnya untuk istirahat di rumah dan kembali lagi besok pagi.

pagi hari, hari ke 2 ospek....

kali ini gue juga telat, karena gue harus jemput teman cewe biar ada teman aja di ospek karena sebelumnya gue ngga punya teman. gue udah ngatur jam ketemunya kemaren malam dan keputusannya gue harus jemput dia jam 8 setelah selesai siaran di salah satu radio. gue berangkat jam 7.30 tiba di radio jam 7.50.  tempatnya terlihat sunyi dan gelap, gue merasakan getaran, getaran yang selalu ada di kaki gue, eh ternyata itu sms dari teman cewe gue "kalo udah sampai langsung ke atas aja". dengan berani gue naik ke atas. dan lihat sosok seperti wanita ada putih-putihnya. setelah gue telaah dengan baik ternyata itu teman cewe gue yang menggunakan jilbab putih dan jas almameter Uniska. yang lagi siaran sediri. siaran selesai kami bergegas ke kampus karena jam sudah menunjukan jam 8 lewat. kampus terlihat sunyi ternyata kami telat dan berlari kecil naik ke gedung D tempat berkumpulnya para mahasiswa Fisip. kami tiba di atas di cegat oleh cewe cantik dan muka jutek "kenapa kalian telat" kata cewe cantik yang bermuka jutek. "habis dari siaran di radio tadi pagi" kata gue dengan gugup. gue selalu gugup saat berada di depan cewe cantik. kami disuruh masuk ke dalam ruangan.

ini dia.. cuma sebatas Teman broo hehe
di dalam ruangan ada pembagian kelompok lagi dimana gue masuk di kelompok 6 dan teman gue masuk kelompok 1, ohh iya, gue mau kenalin teman gue dulu dia adalah manusia yang ngga bisa diam, terlihat cantik kadang juga ngga, bisa di panggil gete tapi jangan coba-coba panggil dia getek, kalo hidup lo ngga mau celaka jangan coba-coba beneren dah. hehe

  lagi-lagi duduk dan mendengarkan ini sangat membosankan, tapi setelah beberapa jam datang seorang bapa-bapa berkacamata, badan rendah dan berotot, setelah berbicara kaya Mario teguh. tiba-tiba menyuruh kami berdiri semua dan dia berdiri di atas meja,"mau ngapain nih??" hati gue berbicara. eh, ternyata mau senam sambil melemaskan badan yang sudah duduk lama banget. tapi gue agak senang sedikit berkat bapa dosen yang bernama Decky ini berkat dia kami semua menjadi semangat.  beliau seorang motivator yang seprofesi seperti Mario Teguh. gue ingat Qoute beliau "tak ada orang yang sukses tanpa berkerja keras" maksudnya semua orang yang sukses tidak ada yang malas pasti sebelumnya dia aktif di organisasi atau kegiatan yang positif dan selalu bangkit jika terjatuh, dan juga memiliki tujuan hidup.  Itu!!!!

  yang sering membuat gue risih pada saat ospek, melihat panitia ospeknya yang ngebelakangin gue. gue duduk di bawah dan panitia berdiri di depan gue akhirnya ketemu lah pantat dan muka. syukur aja pantatnya ngga ngeluarin angin bisa pingsan dah gue. gue menghidar kekanan tetap kena, gue coba ngehidar kekiri tetap kena, ini pantat atau apa sih gede amat. kek lapangan bola aja. jam 5 tiba saatnya untuk pulang sebelum pulang kerumah gue ngalamin hal yang harusnya ngga terjadi saat gue membawa seorang cewe, gue kehilangan sebuah kunci motor dari dalam tas kecil gue, gue mencoba untuk tenang dan menarik napas panjang-panjang mencoba mencarinya diatas, udah di bawa terus naik ke atas lagi sama teman cewe gue, udah tanya-tanya sama panitia ngga ada yang tahu dan lihat dimana kunci itu, "coba cari lagi di tas kamu Azmi" kata gete. gue car dan bongkar semua isi tas ternyata ngga ada. kami turun kebawah lagi tanya sama orang di bawah, gue pun lega ternayata kunci gue jatuh di lapangan dan di pungut oleh teman gue dan dia taruh di stand Paduan suara. disini gue dapat belajar Jika kehilangan sesuatu atau benda coabalah untuk tenang, and don't be a panic don't be a panic because of the atmosphere of panic we can not think clearly.


Hari ke 3 pada pukul 10 pagi....


 nahh jam sudah menunjukan pukul 10, rencananya hari ini fakultas Fisip akan melakukan Flash move bertuliskan FISIP. yang dimana kami di suruh bawa karton biru dan putih serta makanan teka-teki. yang jadi masalah waktu itu pada saat panitia fakultas memberikan teka-teki makanan kepada mahasiswa yang sebenarnya tidak boleh, dan tidak ada penjelasannya sebelumnya dan di situ terjadi perselisihan antara panitia Fakultas dan panitia Universitas. tapi semuanya sudah selesai dengan penjelasan dari panitia fakultas. kembali ke Flash Move, kami para fakultas fisip berkumpul di lapangan dan membentuk Huruf F I S I P dan di foto sebenarnya gue ngga mau ikut dalam barisan tersebut maunya gue memotet saja tapi apalah dayaku yang hanya mahasiswa baru.

Ini hasilnya guyss!!

kami juga di beri tugas untuk ngumpulin 20 tanda tangan panitia dan tanda tangan 5 dosen, gue hanya ngumpulin 10 tanda tangan panitia dan 3 tanda tang dosen yang gue tiru punya teman gue. kami juga di suruh membuat denah Kampus Uniska, ini gue jujur ngga niru karena gue sedikit tau tentang kampus uniska secara gue kan penjelajah hehe.  




di akhir acara ada renungan, ini yang biasanya menyuruh kita untuk membayangkan hal yang bakal kita membuat kita sedih dan bisa-bisa membuat kita nangis. katanya mmbuat kepribadian yang kuat. tapi gue ngga nangis tuh hehehe. tapi nangsinya pas pulang sihh. 

Hari ke 5 Terkahir Ospek...

 hari ini yang gue tunggu, selain ospek akan selesai dan kita bakalan mendapat sertifikat ospek yang katanya kalo ngga ikut ospek dan tidak dapat sertifikat bakal susah untk Skripsi di semester akhir. oleh karena itu lah gue ikut ospek full 4 hari. di hari terakhir ini membuat gue cukup bosan karena di sepanjang acara hanya ada perkenalan dan perkenalan serta hiburan yang membuat gue sakit kepala melihatnya. gue keluar dan kujuk-kujuk mencari jati diri gue, main handphone sambil nulis artikel tentang ospek ini. gue bosan banget, gue telpon Nunu ( cewe cantik yang asik mungkin bisa di sebut jodoh gue) untuk menghilangkan rasa ke bosanan gue. gue sedikit gembira saat mendengar suaranya, suaranya ini yang sering membuat gue kangen.

  lama gue diluar sendirian tak ada teman, gue lihat di sekitar orang-orang dan panitia pada sibuk ngurusin orang-orang yang pingsan karena kepanasan sampai-sampai semuanya di bawa pakai mobil. di bawa kemana gue juga ngga tau tapi katanya di bawa kerumah sakit. gue lihat jam tangan, eh ternyata gue ngga bawa jam tangan lagi dan lihat jam handphone menunjukan pukul 5.30 sore. acara belum saja selesai. jam 6 hampir tiba dan acara selesai para peserta ospek ngambil sertifikat di masing-masing leadernya. gue ingin cepat pulang dan siap-siap untuk tidur gue tulis nama dan ambil sertifikat terus pulang.

Entah kenapa di setiap hari-hari ospek gue tak merasa bahagia dan tak semangat, mungkin tidak ada penyemangat pada saat itu. tapi gue belajar banyak dan tahu tata letak kampus dimana perpus dimana kantin dimana WC. dan dimana tempat berkumpulnya cewe-cewe cantik. tapi di ospek ini gue bisa kenal dan punya bnyak teman mulai dari tanya-tanya terus menjadi teman tapi tidak semuanya akrab hanya beberapa orang yang cocok dan nyambung sama gue. mungkin itu saja cerita pendek yang panjang, maaf jika ada kata-kata yang kurang bagus dan typo karena gue manusia yang tak luput dari salah dan typo. hehehe

"Kelompok 35"



20 komentar:

  1. beeeeh rugi tu pang kd jd playboy d uniska

    eh btw kenapa ootd nyawa kaya aneh tuh aneh bingits

    BalasHapus
    Balasan
    1. kada bisa Playboy nd gung ai, nd cowo setia wayoooo wkwkw

      nywa yang kek aneh tuh heh Aneh banarrrr tu pangg

      Hapus
  2. nih gue bales disini aja ya bang, gpapa kok.. boleh boleh aja, dan suka suka aja.

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahaha bahasa lo sama gue aja bii, tapi kamunya senang ngga hehe

      Hapus
  3. haha bener tuh, rugi gak jadi playboy diuniska apalagikan cewek ceweknya cantik cantik haha

    BalasHapus
    Balasan
    1. pengennya sih gitu tapi yang mau sama aku ngga ada wkwkw

      Hapus
  4. Masih mending dateng jam segitu, dulu aku waktu ospek dateng jam setengah 4 pagi dan banyak tugas sampe malemnya hampir gak tidur.

    Wah, asik tuh di kampusmu ceweknya cantik cantik, semoga betah di kampus ya.. hehehe

    Ospek oh ospek tujuannya kenalan dan dapet sertifikat, BTW banyak yang cinlok waktu ospek loh.. hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. mungkin itu kamu pas kena ospek yang sulit, klo aku kena osepk yang enaknya beda takdir aja sih wkwk

      mudah-nudahan betah mba :D

      iya gitu deh, bener bnyk yang cinlok waktu ospek teman gue salah satunya whahaha

      Hapus
  5. itu yang foto cewe beljibab putih ko kaya ada penampakan gitu ya dibelakangnya, ....

    BalasHapus
    Balasan
    1. penampakannya baik kok bang ngga nakut-nakutin dan juga ngga gigit lagi, seruis dehhh

      Hapus
  6. jadi inget ospek dulu...
    jadi ketua kelompok
    disuruh beli atribut sana sini sama kenalan.
    pas masuk kampus, motor tergelincir. attribut berserakan
    jatuhlah saya..dengan gaya
    ada banyak mahasiswa, kebanyakan mahasiswa senior ngeliat.
    skip dihari terakhir gw diospek, dari ratusan mahasiswa. gw dipilih dari 10 mahasiswa ospek terbaik.
    prestasi yang konvensional namun berkesan. hehe.

    BalasHapus
    Balasan
    1. wahhh hebat juga lo bro,cerita lo kya pribahasa bersakit-sakit dahulu bersenang senang belakangan hehe

      Hapus
  7. Moment yang paling nggak bisa di lupain deh awal masuk kampus atau sekolah. Saya malah seneng kalau ada kegiatan seperti ospek soalnya bisa dapat temen baru dan pengalaman baru gitu lah hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. bener juga sih, tapi gue pada saat ospek paling ngga suka sama panitianya entah knp kh

      Hapus
  8. jadi lo habis lulus SMA gak langsung kuliah mi? wah sama kayak gue dong, tos dulu kita nih,,,temen gue banyak banget tuh masuk uniska, cantik cantik pula, tinggal pilih aja lo mi haha

    BalasHapus
  9. yokkk Tossss hehe , bujuran kh ky kenalin atuh sama aku hahaha

    BalasHapus
  10. maksudnya "tidak semua yang buruk itu buruk" apa? hhe

    Wih jadi mahasiswa Fisip ih . eh sekalinya ka azmi nih satu angkatan lawan gete lah. berarti kita cuman beda 1 angkatan lah wkk
    good luck buat kuliahnya ka

    BalasHapus
  11. maksudnya itu, dalam seribu hal yang buruk pasti ada beberapa yang tidak buruk jangan mengatakan semuanya buruk, you know Mr. Adi?

    lawan gete beda angkatan di ai, gete tuh di atas aku satu tahun, jadi gete tuh di bawah aku. kenal gete kh di wkwk

    BalasHapus
  12. Bro Arif,jadi perasaannya gimana setelah lulus tahun 2014 lalu nganggur satu tahun dan ditahun 2015 bisa kuliah?.. How do you feel?...

    BalasHapus
  13. yaaa biasa-biasa aja, memang sih teman sekelas beda lebih muda dari pada gue tapi jalanin aja hehe. kalo niat lo mau kuliah itu tak memandang umur. kalo bisa kuliahnya sambil kerja bukan kerja sambil kuliah.

    BalasHapus

 

Pengikut